 |
| Foto Aprohan Saputra |
BANDARLAMPUNG, FS - Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun Pelajaran 2015/2016 telah ditetapkan. Bagi sekolah negeri telah ditetapkan oleh Disdikbud Provinsi Lampung. Menurut Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Lampung, Fauziah, Sekolah Taman Kanak-kanak (TK) atau TK Luar Biasa (TKLB) waktu pendaftaran ditetapkan tanggal 23 Juni – 11 Juli dan 29 Juni sampai dengan 4 juli untuk Sekolah Dasar (SD) dan SDLB.
Bagi SD/SDLB pengumuman peserta didik yang diterima paling lambat 6 Juli serta pendaftaran ulang bagi siswa yang diterima dijawalkan 7 sampai dengan 9 Juli.
Selanjutnya waktu pendaftaran untuk Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan SMPLB yang sekolah Bina Lingkungan ditetapkan 1-6 Juni, untuk sekolah umum online dan regular tanggal 29 Juni-4 Juli . kemudian pengumuman bagi peserta yang diterima dilaksanakan tanggal 6 Juli. Pendaftaran ulang bagi siswa yang dinyatakan lulus 7-9 Juli.
Kemudian Sekolah Menengah Atas (SMA) dan SMALB untuk sekolah Bina Lingkungan dijadwalkan 1-6 Juni. Pengumuman 15 Juni. Daftar ulang 16-20 Juni. Serta untuk pendaftaran sekolah regular dan online SMA/SMALB dijadwalkan 1-6 Juli, seleksi tanggal 6 Juli.
Lalu, Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) waktu pendaftaran untuk sekolah Bina Lingkungan dijawalkan 1-6 Juni, pengumuman 15 Juni, daftar ulang 16-20 Juni. Selanjutnya untuk pendaftaran online dan regular SMK dijadwalkan 1-4 Juli, pengumuman 2 Juli.
“Bagi sekolah swasta untuk jadwal pelaksanaan PPDB dapat disesuaikan dengan jadwal yang telah ditetapkan di sekolah negeri. Pihak sekolah swasta dapat memperpanjang jadwal penerimaan namun tidak melampaui hari pemulaan masuk sekolah tahun pelajaran 2015/2016. Serta jumlah peserta didik yang diterima dalam satu rombongan belajar kelas sesuai dengan ketentuan yang berlaku.” Jelas Fauziah.
Sekolah Favorit
Pelaksanaan PPDB tiap tahun selalu diwarnai kompetisi bagi peserta didik untuk masuk sekolah favorit. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Lampung Hery Suliyanto, mengatakan saat ini di Bandar Lampung sendiri hanya beberapa sekolah favorit seperti SMPN 1, SMPN 2, SMAN 2 dan SMA 9. Sekolah lain seolah menjadi prioritas kesekiannya. Ia menyayangkan hal tersebut.
Hery mengajak supaya sekolah yang belum termasuk sekolahan favorit mencontoh sekolah-sekolah favorit baik peningkatan mutu, sarana-prasarana dan sebagainya. “Apakah kepala sekolah ga tergugah, ya bok kepinginlah sekolahnya jadi sekolah favorit. Datangi dululah ke sekolah favorit itu, apa yang membuat sekolah ini menjadi favorit. Konsepnya seperti apa? ini sebenarnya tinggal rutinitasnya saja, tinggal nawaitunya (Red, niatnya). Ya ga perlu gengsi to untuk perbaikan. ” pungkasnya.
Ia mengapresiasi keberhasilan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang memiliki unggulan sendiri-sendiri dibidangnya. “SMK ini merata. hebatnya SMK ini mempunyai unggulan diproduk masing-masing, SMK ini punya jurusan unggulan dibidang ini, SMK ini memiliki atlet-atel unggulan dibidang ini. Nah ini, saya sepakat yang seperti ini. ” ujar Hery.
Pelaksanaan PPDB untuk Sekolah Dasar tiap tahunnya selalu berjalan lancar dan tidak perlu dikomentari lagi. Untuk melanjut ke jenjang SMP dan SMA saat ini ada billing dan pendaftaran semuanya dilakukan secara online. Disdikbud Provinsi Lampung sendiri selalu memebrikan pengertian kepada orang tua peserta didik untuk merubah mindset agar jangan terlalu memaksakan kehendak supaya anak didik harus masuk kesekolah favorit . “lihat juga kemampuan anaknya, kalo dia tidak mampu jangan dipaksakan, nantinya membuat anak itu sendiri susah bersaing dengan anak-anak yang lebih unggul,” ingatnya. (AR)
Aprohan Saputra